Baguslah Mb Nizar dah mula menyedari akan statusnya ini. Hairan betul penulis. Selama ni, yang dia melalak 24jam yang dakwa dia masih lagi Menteri Besar Perak, tut tut keluar daripada kediaman Rasmi MB eh?
Hairan, hairan. Tapi tak mengapalah, Nizar. Datuk pegi la hidup bersama - sama barisan Exco Datuk dan Datuk boleh menjalankan tugas sebagai MB Gila Talak dan juga Exco perasan tu. Satu lagi, tolong ambil sekali Speaker Dun Perak ok?
Cuba la bayangkan, kalau sebuah pokok tu dah tercabut daripada permukaan bumi ni, relevenkah lagi dahan dan juga ranting pokok tersebut? Dapat ke dahan dan daun tersebut hidup tanpa batang dan akar pokok?
Begitulah ceritanya yang terjadi kepada speaker Dun Perak, V. Sivakumar.
MB Perak baru, Dr. Zambery tak kesah Nizar nak duduk kt rumah tu atau tak. Kalau Nizar nak dok, dok la..
NOTA KAKI : Gunakanlah perkataan yang baik dan sopan ketika menulis didalam blog anda. Penulis tahu, itu hak masing - masing dan juga cara tersendiri untuk kita menyampaikan kepada orang lain. Kalau perkataan tu terlampau kasar dan kesat, anda boleh bayangkan tak macam mana la sikap blogger yang menulis tu
Cari Blog Ini
Hubungi Penulis
Anda boleh hubungi penulis di email email.pewarismelayu@gmail.com
Justice For Najib
Hits Blog Sejak Mei 2008
Terbaharu di Pewaris Melayu
Berita terbaharu
-
4 killed in helicopter crash at Turkish hospital13 minit yang lalu
-
-
Pilot reunites with stem-cell donor who saved his lifeSejam yang lalu
-
Man fined for purchasing illegal lottery tickets2 hari yang lalu
-
Mayat warga China tersepit berjaya dibawa keluar [METROTV]3 tahun yang lalu
-
【丹絨比艾補選】凯里:国阵要各族选票 勿只靠马来票胜选5 tahun yang lalu
-
-
Tukang masak didakwa rogol, liwat dan masukkan objek5 tahun yang lalu
-
批死巫伊合作必出问题 敦马:希盟没怕过5 tahun yang lalu
-
AirAsia sells 25 aircraft to Castlelake for RM3.2b5 tahun yang lalu
-
Kedah timbang gabung anak syarikat elak kerugian6 tahun yang lalu
-
Let New Adventures Begin! Promo7 tahun yang lalu
-
Rakan Seperjuangan
-
-
-
-
SUNDAY JOKES - 2437 jam yang lalu
-
-
Sah! Kes Najib Razak CacatSehari yang lalu
-
Harga sayur tempatan meningkat 150 peratus2 hari yang lalu
-
-
NOKTAHKAN KETERKAITAN MUSA DALAM POLITK5 hari yang lalu
-
Advertise up to 200 MILLION EMAILS6 hari yang lalu
-
Penang dragon boat regatta: Not quite a ‘stunning’ seafront3 minggu yang lalu
-
Bayaran SARA One Off 2024 Online (Maksud, Tarikh & Semakan)4 minggu yang lalu
-
Lelaki miliki 37 rekod jenayah samun kedai runcit ditahanSebulan yang lalu
-
PENGARUH WAHABI TERHADAP GERAKAN PEMBAHARUAN ISLAM ANTARABANGSA3 bulan yang lalu
-
Wanita DAPig Mulakan Pancutan Di Mahkota3 bulan yang lalu
-
Analisis Keputusan Pilihanraya Kecil Kuala Kubu Baru6 bulan yang lalu
-
-
TIADA SIAPA INGINKAN NAJIB BEBAS.10 bulan yang lalu
-
Mammoth pro-Palestine rally planned on Chap Goh Meh11 bulan yang lalu
-
Hello world!11 bulan yang lalu
-
Kes fitnah: Sanusi saman Saifuddin isu REE, MARRISSetahun yang lalu
-
Hello world!Setahun yang lalu
-
RANCANGAN JAHAT ZELENSKY2 tahun yang lalu
-
PRU15 - JANJI KJ (Full Video)2 tahun yang lalu
-
-
Rupanya Projek LCS Lewat Siap Sejak 2016.2 tahun yang lalu
-
Nabila Huda, Awal Ashari Tibai Peguam Wakili Siti Bainun.2 tahun yang lalu
-
-
Azure DevOps3 tahun yang lalu
-
-
salam ramadan3 tahun yang lalu
-
Anwar Ibrahim sudah terima suntikan vaksin3 tahun yang lalu
-
Tahun Baharu : Jajaran Politik Baharu?3 tahun yang lalu
-
CILI KASI TARUK! BLOG LAGI BAIK DARI FACEBOOK HARAMI4 tahun yang lalu
-
#BUBARPARLIMEN MALAYSIA BUKAN DIA PUNYA!!!4 tahun yang lalu
-
PAU 2019: UMNO MENUJU NARATIF POLITIK BAHARU5 tahun yang lalu
-
BONGKAR!!! Siapa MO1 Dalam Isu 1MDB Didedahkan Di Mahkamah5 tahun yang lalu
-
Hendak Kerja, Sertai Armada5 tahun yang lalu
-
Income Mobility and Needs-Based Targeting5 tahun yang lalu
-
Setpol Anwar Hilang?5 tahun yang lalu
-
Ramadhan 20195 tahun yang lalu
-
PRK RANTAU - APAKAH PKR MAMPU?5 tahun yang lalu
-
PENGUMUMAN5 tahun yang lalu
-
BANI JAWI HAQ ALLAH HU TA'ALLA5 tahun yang lalu
-
Larangan Merokok Di Premis Awam Wajar Disokong5 tahun yang lalu
-
Undilah Shahril Hamdan - P112 Dan Seluruh Calon Barisan Nasional6 tahun yang lalu
-
-
Bajet 2018 : Kerajaan BN Adil7 tahun yang lalu
-
-
-
-
Apa Motif Kit Siang Minta Jawatan TPM ?7 tahun yang lalu
-
Parti dedak Mahathir tak mampu gugat UMNO.8 tahun yang lalu
-
keputusan tak rasmi prk sg besar8 tahun yang lalu
-
Dr. Zakir cetus fenomena?8 tahun yang lalu
-
PELACUR UMUM BERTANDING CALON PILIHAN RAYA8 tahun yang lalu
-
WELCOME BACK TO SUNGAI BULOH ANWAR IBRAHIM !9 tahun yang lalu
-
RAFIZI RAMLI PUNYA TEORI EKONOMI SETARAF JAMBAN PENUH..9 tahun yang lalu
-
Cara Bertafakur Yang HARAM dan HALAL #MalaysiaBerkabung10 tahun yang lalu
-
Segalanya sudah berubah..10 tahun yang lalu
-
MANA UCAPAN TAKZIAH DAP ?????? !!!!!10 tahun yang lalu
-
-
Apa motif Marina Mahathir sertai himpunan bersama penganut Kristian?10 tahun yang lalu
-
Penasihat PM Harus Dipecat-Tun Daim Zainuddin11 tahun yang lalu
-
Sebaik PRU Usai.11 tahun yang lalu
-
Alert...Anwar seru rakyat untuk buat demo11 tahun yang lalu
-
PRU Ke-13: Album11 tahun yang lalu
-
Pandangan Saya Mengenai Manifesto Pakatan Rakyat11 tahun yang lalu
-
Kalau dah jadi penyokong Pakatan Luar Tabie inilah hasilnya12 tahun yang lalu
-
-
Rompakan terbesar Guan Eng14 tahun yang lalu
-
WANG EHSAN RM100 : MASIH BELUM ADA PENJELASAN14 tahun yang lalu
-
Dilema Malaysia Bhg 2 - Isu Perkauman15 tahun yang lalu
-
-
-
-
-
-
-
Buku catatan
- Ogos 2020 ( 1 )
- Mac 2020 ( 3 )
- Februari 2020 ( 11 )
- Oktober 2019 ( 2 )
- September 2019 ( 1 )
- Julai 2019 ( 2 )
- Mei 2019 ( 5 )
- April 2019 ( 5 )
- Mac 2019 ( 35 )
- Februari 2019 ( 7 )
- Januari 2019 ( 7 )
- Disember 2018 ( 47 )
- November 2018 ( 22 )
- Oktober 2018 ( 18 )
- September 2018 ( 21 )
- Ogos 2018 ( 27 )
- Julai 2018 ( 57 )
- Jun 2018 ( 72 )
- Mei 2018 ( 91 )
- April 2018 ( 5 )
- Mac 2018 ( 12 )
- Februari 2018 ( 23 )
- Januari 2018 ( 10 )
- Disember 2017 ( 2 )
- November 2017 ( 5 )
- Oktober 2017 ( 8 )
- September 2017 ( 3 )
- Ogos 2017 ( 13 )
- Julai 2017 ( 11 )
- Jun 2017 ( 1 )
- Mei 2017 ( 4 )
- April 2017 ( 7 )
- Mac 2017 ( 36 )
- Februari 2017 ( 16 )
- Januari 2017 ( 15 )
- Mac 2016 ( 22 )
- Februari 2016 ( 22 )
- Ogos 2015 ( 1 )
- Mei 2013 ( 11 )
- April 2013 ( 5 )
- Mac 2013 ( 1 )
- Julai 2012 ( 1 )
- Jun 2012 ( 2 )
- Mei 2012 ( 21 )
- April 2012 ( 10 )
- Mac 2012 ( 20 )
- Februari 2012 ( 7 )
- Januari 2012 ( 4 )
- Disember 2011 ( 15 )
- Julai 2011 ( 1 )
- Jun 2011 ( 4 )
- Mac 2011 ( 4 )
- Februari 2011 ( 4 )
- Januari 2011 ( 3 )
- September 2010 ( 3 )
- Ogos 2010 ( 9 )
- Julai 2010 ( 12 )
- Jun 2010 ( 2 )
- April 2010 ( 13 )
- Mac 2010 ( 1 )
- Februari 2010 ( 5 )
- Januari 2010 ( 4 )
- November 2009 ( 2 )
- Oktober 2009 ( 1 )
- Ogos 2009 ( 4 )
- Julai 2009 ( 8 )
- Jun 2009 ( 7 )
- Mei 2009 ( 2 )
- April 2009 ( 7 )
- Mac 2009 ( 6 )
- Februari 2009 ( 15 )
- Januari 2009 ( 17 )
- Disember 2008 ( 16 )
- November 2008 ( 16 )
- Oktober 2008 ( 25 )
- September 2008 ( 22 )
- Ogos 2008 ( 48 )
- Julai 2008 ( 59 )
- Jun 2008 ( 47 )
- Mei 2008 ( 35 )
2008-2019 - Pewaris Melayu. Dikuasakan oleh Blogger.
Bahasa saudara pun sinis semacam. Orang yang kena tentu terasa. Bahasa kasar atau sinis sama saja tujuannya. Nak menyakitkan hati lawan nak menyedap hati sendiri. Tapi kalau berbudibahasa sangat dalam blog begini tak meriahlah. Kalau dah jenis gusti kena terimalah sepak terajangnya.
BalasPadamBaguslah Si Nizar tu dah sedar diri.
BalasPadamJadi janganlah lagi buat kecoh kat Negeri Perak ni, Kami majoriti Rakyat Perak nak hidup aman dan damai tanpa ade sengketa.
yalah, semoga tuhan terus melembutkan hatinya.
BalasPadamGunakanlah perkataan yang baik dan sopan ketika menulis didalam blog anda. Penulis tahu, itu hak masing - masing dan juga cara tersendiri untuk kita menyampaikan kepada orang lain. Kalau perkataan tu terlampau kasar dan kesat, anda boleh bayangkan tak macam mana la sikap blogger yang menulis tu
BalasPadamsakit hati nampak baca kat blog sayah.bagus2.org yg fitnah anwar adalah kerajaan.kerajaan bn dan umno adalah dajal.sekian.
BalasPadamhidup nizar.niuzar bm perak yg sah.zambry mb haram!!
BalasPadamazrin,
BalasPadamselama 50 tahun sapa yang memerintah? bn kan? umno kan tunjangnya??
lepas tu sekarang, 11 bulan memerintah, bongkak, sombong, jadi petualang bangsa, penderhaka.. siapa dajal??
saya menjawab pula.pewarismereng.selama pemerintahan umno dan bn yg korup.merekar telah mengeluarkan singapore dari malaysia.maksiat berlambak!!arak berleluasa.
BalasPadamituhlah sombongnya dajal kerajaan bn dan umno selama inih.sekian.
pewaris..hang ingat rakyat ituh otak lembu!kalau hang takpalah.memang otak lembu pun.
BalasPadamKalau dia otak lembu, hampa otak apa? otak setan dan iblis.
BalasPadamhangpa tu pula otak dajal.suka fitnah.otak munafik.suka sumpah-sumpah.
BalasPadamPolis telah mengarahkan semua siasatan terhadap pengantungan Menteri Besar BN Zambry Kadir dan enam exconya dihentikan serta-merta setelah lebih dua jam menjalankan siasatan terhadap Speaker Dewan Undangan Negeri Perak V Sivakumar.
BalasPadamDalam satu kenyataan yang di keluarkan selepas empat angota polis dari Jabatan Siasiatan Jenayah Komersial di pejabat peguam Sivakumar dekat Ipoh, Siva menjelaskan bahawa walaupun beliau telah berkerja sama dengan pihak polis namun pihak polis mungkin telah bertindak dengan ‘ultra-vires’.
“Saya merasa lega sebab semua siasatan keatas exconya adalah melanggar peruntukan undang-undang sah di negara ini,” kata Sivakumar.
Menurutnya lagi, di bawah pembentukan undang-undang dewan enakmen 1959 dan artikel 72 Kerajaan Pusat telam memberi imuniti mutlak kepada Speaker dan hak istimewa ahli dari semua tindakan keatas undang-undang sivil dan jenayah.
Laporan media telah menyatakan seramai 19 orang angota polis telah membuat laporan polis menganai Sivakumar yang menggantung dan mangharamkan Zambry dan enam exconya untuk menghadiri persidangan selama 12 sehingga 18 bulan.
Satu lagi kegagalan institusi
Siasatan polis telah di buka di bawah section 124/120B Penal kod. Tertuduh di bawah Sesyen 124, yang memaksa wakil yang di pilih di gugurkan dari tugas dan kuasa sah boleh menerima hukuman maksima tujuh tahun penjara dan denda jika disabitkan kesalahan.
Sementara itu, pengamal undang-undang dan pemimpin Pakatan Rakyat telah mengecam tindakan polis dan manyatakan bahawa ini merupakan satu kelemahan institusi awam yang seharusnya bertindak bebas politik.
Bekas Perdana Menteri Mahathir Mohamad juga mengkritik bahawa laporan polis bekenaan.
Di dalam blog beliau www.chedet.com : “jika keputusan oleh Speaker itu dianggap jenayah, apa akan terjadi bila Seaker di Parlimen menggantung ahli pembangkang atas apa jua alasan,”
“Dan perkara ini sering berlaku. Adakah setiap ahli pembangkang itu akan membuat laporan polis? Jika mereka boleh, adakah kita boleh menggangap bahawa pihak polis ada kuasaa untuk mengambil alih kedudukan Speaker Parlimen?” jelas Mahathir di dalam bolgnya.
Minggu lalu, Majlis Peguam telah mengeluarkan satu kenyataan berkata tindakan Sivakumar tidak boleh di bawa ke mahkamah.
“Tidak kira juga apa jenis prosidur yang di ikuti Speaker dan ahli keistimewaannya di bawah artikel 72 konstitusi pusat, tindakan Speaker dan kesahihan tindakan undang-undang adalah harus di buat di luar mahkamah,” Kata President Majlis Peguam Ambiga Sreenevasan.
“Dalam perkara ini kita melihat perbezaan kuasa di antara pentadbir dan undang-undang. Menteri Besar mungkin orang yang paling berkuasa di dalam pentadbiran manakala undang-undang di tentukan oleh Speaker,” jelas peguam hak asasi manusia Malik Imtiaz Sarwar.
Pagi Ahad lebih kurang jam 10:00 pagi berlangsungnya majlis penghargaan Menteri Besar Perak Dato' Seri Ir Nizar kepada Unit Amal Pas, Bloggers dan Media di kediaman rasmi Menteri Besar Perak. majlis tertutup tersebut adalah sebagai menghargai peranan dan kehadiran ketiga-tiga pihak tersebut sepanjang Dato' Seri Ir Nizar menghuni dan menjalankan tugasnya sebagai Menteri Besar Perak di kediaman rasmi tersebut.
BalasPadamSebelum itu, cara bermula dengan kawat hormat oleh Unit Amal sebelum majlis berlangsung. untuk pengetahuan korang, unit amal adalah satu-satunya pihak yang terlibat secara langsung didalam menjaga keselamatan dan mengatur kelicinan sesuatu majlis sepanjang tempoh bermulanya krisis politik di Perak.
Hadir dengan uniform lengkap berwarna merah darah dan juga barret tertulis Unit Amal, para petugas dilihat amat berdisipilin sepanjang bertugas. tahniah buat Unit Amal yang sentiasa bersedia tak kira walau didalam apa juga krisis.
Sepanjang para bloggers bekerja dibilik media Biro Penerangan Pakatan Rakyat Perak juga, unit amal telah banyak membantu didalam soal menjaga keselamatan peralatan-peralatan para bloggers ketika ditinggalkan untuk tugasan luar.
Untuk itu, jutaan ucapan terima kasih dari para Bloggers.
Tepat jam 10:00 pagi Dato' Seri Ir Nizar melangkah keluar dari kediaman rasmi Menteri Besar menuju kekawasan para jemputan khas berkumpul.
Majlis kemudian dimulakan dengan bacaan doa oleh wakil dari Unit Amal, kemudian diteruskan dengan ucapan khas wakil Bloggers iaitu Al-Banjari ("sayalah Al-Banjari..!"), ucapan dari lain-lain pimpinan yang hadir dan diakhiri oleh ucapan dari YB Menteri Besar Perak Dato' Seri Ir Nizar.
Dalam ucapannya, beliau meluahkan setinggi ucapan terima kasih kepada semua yang terlibat samada secara langsung atau tidak langsung sepanjang berlaku krisis politik di Perak.
Dalam masa yang sama juga Dato' Seri Ir Nizar mengingatkan para media agar sentiasa menyaurkan maklumat yang tepat supaya rakyat mendapat berita yang benar. beliau juga menyelar sikap sesetengah media perdana yang kerap memutarbelitkan isu-isu yang berbangkit dan sentiasa bersikap berat sebelah.
Majlis seterusnya diterusan dengan acara makan-makan. semua tetamu khas dijamu dengan makanan ringan pengalas perut iaitu bihun goreng, goreng, kuih-muih dan juga minuman sirap kenduri-kendara.
Selepas selesai melantak, diadakan pula sidang akhbar khas untuk para media yang hadir untuk menjawab berbagai soalan-soalan yang diajukan oleh par wartawan yang hadir.
acara terakhir ialah keberangkatan Dato' Seri Ir Nizar ke kediaman barunya yang dirahsiakan tempatnya (buat sementara). dengan rasminya pada hari ahad bersamaan dengan bla bla bla bla bla (korang carik la sendiri tarikh... tak kan semua aku nak sodok...) maka rasmilah Dato' Seri Ir Nizar meninggalkan kediaman rasminya.
Aku dah malas nak taip... hangpa tengok gambar je la...
Alah Bisa, Tegal Biasa... itu je...
11 bulan Kerajaan PR memerintah negeri Perak, rakyat negeri Perak sudah mulai mengecapi nikmat kebajikan dan keadilan. Pegawai-pegawai kerajaan juga sudah mulai merasai kelainan dan kelebihan berada di bawah kerajaan PR. Mereka mula sayang kepada MB dan seluruh EXCO. Saya sebagai SETPOL MB sentiasa bergaul dengan pegawai-pegawai kerajaan, mereka berterus terang kalau PR terus kekal memerintah 5 tahun mengikut tempoh pilihanraya, PRU ke 13, BN tidak akan memperolehi sebarang kerusi. Justeru itu, mereka guna apa sahaja cara untuk merampas kuasa supaya PR tidak boleh terus memerintah bagi meneruskan polisi kebajikan yang memikat hati rakyat.
BalasPadamDalam tempoh 11 bulan, kerajaan PR telah membuat perubahan-perubahan berikut :-
1. Ketua Kampung dipilih oleh orang ramai melalui proses pilihanraya.
2. 1/3 daripada anggota PBT adalah dipilih dari kalangan NGO, orang persendirian dan koporat atau golongan profesional.
3. Rakyat yang berpendapatan rendah di beri percuma air 10 meter padu
4. Semua premis kerajaan dibenarkan diguna oleh semua parti politik, ngo dan sebagainya.
5. Mengembalikan bantuan perkapita kepada Sekolah Agama Rakyat (SAR)
6. Menganugerahkan 1000 hektar tanah kepada SAR dan Sekolah Jenis Kebangsaan Cina.
7. Memberi hak milik kekal kepada dan 102 ribu lot kediaman kepada penduduk di Rancangan Perumahan Tersusun (Kg Melayu) dan 47 ribu lot kediaman kepada penduduk Kg. Baru (Cina)
8. Memberi sumbangan dermasiswa rakyat seribu seorang yang berjaya melanjutkan pelajaran ke IPTA.
9. Menubuhkan Tabung Khas Kebajikan Rakyat bagi membantu miskin tegar, warga tua, orang kurang upaya, keluarga mangsa ISA, ibu tunggal, anak yatim dan pengidap penyakit kronik.
10. Menubuhkan Tabung Pinjaman Kecil Perniagaan kepada ibu tunggal yang ingin menceburi bidang perniagaan kecil-kecilan tanpa dikenakan faedah.
11. Menaikan sumbangan bantuan kebajikan dari kadar minima 45 ringgit sebulan ke 100 ringgit sebulan sehingga maksima 400 ringgit sebulan.
12. Menyediakan bantuan skim Al Kifaalah kepada warga tua yang berumur 65 tahun ke atas.
13. Menaikan elaun penyelia dan guru-guru KAFA.
14. Menaikan kadar elaun guru-guru Tadika Islam JAIP
15. Menender sebahagian pembalakan bagi meningkatkan hasil negeri.
16. Anak-anak syarikat kerajaan negeri membayar zakat kepada MAIP.
17. Menaikan Tabung Pusingan Bencana Alam dari 30 ribu ke 50 ribu ringgit.
18. Menggalakan semua pegawai kerajaan menunaikan solat Zohor berjamaah dan mendengar tazkirah selepas Zohor.
19. Tazkirah setiap pagi sepanjang musim Ramadhan.
20. Mengurangkan perbelanjaan makan semasa mesyuarat atau sebarang program yang dianjurkan atas nama Kerajaan Negeri.
21. Menggunakan bas rasmi SUK dalam lawatan ke Parlimen dan Singapura bagi menggurangkan kos pengangkutan sekiranya menggunakan kereta rasmi kerajaan.
saya menyokong penuh dengan hujah-hujah saudara kifli.salam kifli.selamat berkenalan.terus perjuangan.hapuskan blog kurang cerdik inih.sekian
BalasPadamAuuuum!
BalasPadamYang jujurnya sebelum kita nak buat apa-apa kita tengokla undang-undang dulu, la ni hang pa banyak ikut imosi, tu pasai la orang banyak laghi
ku x paham kenapa kalau fanatik UMNO sanggup mencaci menghina ulama PAS? Ya sebagai manusia bagi pandangan aku mereka juga x lari dari kesilapan namun apa yang dilihat setidak-tidaknya org seperti Tok GUru Nik Aziz sentiasa berpesan kepada pngikutnya agar menyuarakan apa2 bantahan secara aman!! Menyuarakan bantahan x salahkan? apa guna perbezaan pendapat kalau x boleh suarakan?? Dalam menentukan Hukum Islam Ulama sendiri mempunyai perbezaan pendapat.
BalasPadamJgn salahkan Ulama seperti Nik Aziz, Haron DIn, Hasan Ali, kalau pengikut membuat demonstrasi melampau, mereka cuma ada kudrat manusia biasa bukan superman boleh pergi halang puluhan ribu orang itu??? Mereka cuma boleh menasihati!!!!
Alih2 orang yang xder perasaan hormat pada orang Agama ikut sedap mulut menghina mereka.
Nasiblah Sheikh Yusoff Al-Qardawi bukan rakyat Malaysia, kalau tidak dia pun mungkin dihina oleh golongan sebegini apabila dia mengeluarkan statement DIa tak sanggup jejak kaki ke Malaysia kerana malu rakannya Anwar Ibrahim dipenjara dahulu.Malu kepada Allah...itu ujarnya.
Hebat sungguhkah kita jika dibandingkan dengan ilmu Ulama Tersohor seperti Yusoff Al-Qardawi ini?? Mungkin ya kia lebih hebat dari dia!!!!!!!! Ulama no 1 umatt Islam ketika ini jauh rendah dari taraf ilmu kita agaknya??? Nauzubillah.
MUZAMIL (pemuda Taiping))
hehehe.. tu la.. kau bagi sebijik pada PR... PR bagi berbijik-bijik pada kau. Orang baca blog nie bertambah-tambah sokong PR. Dan bertambah-tambah benci BeeEND. Berilahhujah dengan ilmu dan fakta. Bukan dengan emosi dan nafsu. Itu hanya menyerlahkan kejahilan sendiri...
BalasPadamBaguslah kalau pewaris melayu besikap begitu. Oleh itu tolonglah samoaikan kepada geng-geng blogger nko yang lain supaya belajar menggunakan perkataan yang sopan.
BalasPadamcamry mcm mana.. tak nak pulang ker..
BalasPadamorang pr kebanyakannya takde keje lain mencaci orang kat blog. bunyi banyak. masuk mane mane lawan web mesti banyak orang diorang comment. itu tanda otak tak stable. orang bn kebanyakannya menggunakan otak dan menganalisa apa yang dibace. otak stable lagi lah.
BalasPadamsebab itu ade istilah tin kosong. sekarang kita boleh nampak.. pkr ni tin bising berbunyi tapi dalamnya kosong. manakala penyokong penyokong pkr pula seperti suka pula mendengar ketukan tin kosong yang berbunyi seperti melodi. syok dengar sampai sangkut tak boleh nak lepas.
orang pr kebanyakannya takde keje lain mencaci orang kat blog. bunyi banyak. masuk mane mane lawan web mesti banyak orang diorang comment. itu tanda otak tak stable. orang bn kebanyakannya menggunakan otak dan menganalisa apa yang dibace. otak stable lagi lah.
BalasPadamsebab itu ade istilah tin kosong. sekarang kita boleh nampak.. pkr ni tin bising berbunyi tapi dalamnya kosong. manakala penyokong penyokong pkr pula seperti suka pula mendengar ketukan tin kosong yang berbunyi seperti melodi. syok dengar sampai sangkut tak boleh nak lepas.
Perumpamaan seorang dipecat dari jawatan oleh majikannya, pekerja yang dipecat akan mencabar keputusan majikannya di Mahkamah Perusahaan (industrial court) bahawa pemecatannya adalah tanpa sebab dan tidak munasabah (without just cause n excuse).
BalasPadamSementara menunggu Mahkamah membuat keputusan, apa hak si pekerja ini?
Apakah dia berhak pergi / masuk ke tempat kerjanya, mengambil dan menggunakan aset (harta) bekas majikannya?
Apakah dia berhak mendapat gaji dan elaunnya?
Bolehkah perkerja tersebut yang sudah dipecat mengambil dan menggunakan harta majikannya tanpa restu majikannya?
Adakah tindak tanduk sebegitu boleh ditakrifkan sebagai suatu perbuatan mencuri?
Pekerja yang dipecat biasanya menunggu keputusan Mahkamah dan tidak perlu hadir ke tempat kerjanya dan tidakberhak kepada gajinya (dan ealun), dan jika kelak mahkamah memutusakan dia dipecat tanpa sah dan sebab munasabah, maka dia layak kepada gajinya dari tarikh dia dipecat dan apa-apa ganti rugi yang patut dan wajar.
Maka saya bersependapat dengan kenyataan dibolg ini;;
http://pemudasubang.com/v5/?p=1042
beberapa petikan dari blog diatas;
Bekas MB Perak keliru?
March 28, 2009 oleh Pemuda UMNO Subang
Dalam kategori Hal Semasa, Perak
IPOH 27 Mac - Pemahaman bekas Menteri Besar, Datuk Seri Ir. Mohammad Nizar Jamaluddin bahawa beliau berhak menggunakan kenderaan rasmi kerajaan negeri sehingga mahkamah membuat keputusan kes siapa Menteri Besar yang sah adalah salah.
"Setiausaha Kerajaan Negeri Perak, Datuk Dr. Abdul Rahman Hashim berkata, Mohammad Nizar sebagai pihak yang menuntut dalam kes itu mesti menyerahkan kenderaan rasmi itu terlebih dahulu dan menunggu keputusan mahkamah."
”Jika keputusan memihak kepada bekas Menteri Besar, barulah beliau berhak ke atas kenderaan itu dan pada lazimnya, beliau juga berhak mendapat ganti rugi yang setimpal,” katanya dalam satu kenyataan di sini hari ini.
Persoalannya berbalik kepada penguatkuasaan undang2 (pendakwaan) seperti apa yang telah dinyatakan oleh Dato Seri Utama Dr Rais Yatim. Disnilah Penashat Undang 2 Negeri Perak perlu memainkan peranannya memberikan nasihat undang2 kepada Pentadbir2 Kerajaan Negeri Perak agar bertindak sewajarnya.
Pada masa yang sama. MB Dato Zambri Kadir dan Exconya berhak kepada gaji dan elaun mereka serta apa-apa imbuhan selari dengan tugas dan kedudukan mereka. malainkan Mahkamah kemudiannya mengataka perlantikkan mereka tidak sah, Dato Zambri dan exconnya berhak (seperti pendapat Dato Seri Utama Dr Rais Yatim) menjalankan tugas masing2 sebagai MB Perak dan exco kerajaan negeri selagi tiadanya injunksi mahkamah menghalang mereka (Dato Zambri) berbuat demikian.
Prof Madya Dr Abdul Rani Bin Kamarudin
Pensyarah Undang2 (Jabatan Undang Awam)IIUM.
Sila lawati pendapat Dato Seri Utama Dr Rais Yatim (Sedikit petikan saja)
http://www.bharian.com.my/Current_News/BH/Sunday/Rencana/20090308000611/Article/index_html
Soal Jawab: Sultan Perak miliki kuasa lantik Menteri Besar sesuai Undang-Undang Tubuh Negeri
Oleh Rasid Rahaman dan Siti Almizan Aripin
Bloggers turut memperkecilkan fungsi Sultan?
Kita lemah dari segi penguatkuasaan undang-undang. Dan apabila saya nyatakan begini, saya tidak fikir ramai yang tidak bersetuju. Majoriti bersetuju apa saya rasakan. Kita ada Akta Hasutan dan Akta Keselamatan Dalam Negeri (ISA). Sama ada puncanya berasaskan kepada radio, televisyen atau blog di dalam internet, ia sama seperti seseorang itu menulis. Sebab niat yang wujud akibat perbuatan itu untuk mewujudkan suasana menghasut atau perasaan syak wasangka hingga menyebabkan perpaduan masyarakat berpecah. Jadi dengan itu, pihak berkuasa harus terus mengambil tindakan mengikut Akta Hasutan atau Kanun Keseksaan atau Akta Polis dan ada beberapa akta lain. Dan tidak semestinya kita guna ISA. Saya cuma bercakap dari hal undang-undang semata-mata. Ini bukan soal hendak mempolitikkan sesuatu isu. Seharusnya, penulis blog ini sudah menerima saman dan juga untuk hadir di mahkamah. Jadi kita bandingkan kalau di beberapa negara jiran, mereka tidak berani menulisnya di blog, kenapa mereka berleluasa di Malaysia. Sebab mereka tahu kita tidak menjalankan tugas asas untuk menyusul sesuatu tindakan mengikut undang-undang.
Dari Prof Madya Dr Abdul Rani Bin Kamarudin
BalasPadamPensyarah Undang2 IIUM
Cut n paste komen saya dari blog - http://drhalimahali.wordpress.com/2009/04/01/hujah-peguam-shafee-abdullah-dipatahkan-oleh-ahli-panel-lain/
HUJAH PEGUAM SHAFEE ABDULLAH DIPATAHKAN OLEH AHLI PANEL LAIN
April 1, 2009 at 8:22 am (Bar Council of malaysia, CONSTITUTON OF MALAYSIA
Rancangan “Hujah, NTV9” pada 9.30 – 10.30 malam siaran langsung dari UiTM
1. tongkatmusa said,
April 1, 2009 at 1:56 pm
Ahli2 panel UiTM akur (concede) bahawa adalah hak Baginda Sultan mengikut kewajarannya (budibicaranya) untuk atau tidak membubarkan DUN Perak.
Prof Dr Shad Faruqi tidak menolak bahawa adanya ruang (secara implikasi) dibawah Fasal 16(6) Undang2 Tubuh Negeri Perak bahawasanya jika permintaan MB untuk DUN dibubarkan tidak diperkenankan, MB berserta EXCOnya hendaklah meletakkan jawatan. Namun disini Prof Shad tidak memberikan jawapan nyata (express) bagaimana jika MB Dato Seri Nizar enggan berbuat demikian. Pada pandangan saya (Dr Abd Rani), jika Dato Seri Md Nizar engganpun, itu tidak relevan kerana akan dianggap sebagai sudah meletakkan jawatan (mahu atau tidak). Hanya selepas itulah MB dan exco baru dilantik Baginda Sultan.
Sebab Dato Seri Nizar memohon DUN dibubar tidak lain dan tidak bukan bahawa beliau sendiri akur (conceded) sudah kehilangan majoriti ADUN2 dan beliau pun tidak sekali-kali mohon kepada Sultan sidang diadakan bagi menentukan sejauh mana undi tidak percaya terhadapnya itu betul. Maka bila Dato Seri Md Nizar memohon DUN dibubar, padahnya adalah beliau dan exconya (Majlis Eksekutif) shall tender resignation jika permohonan untuk membubarkan DUN tidak diperkenankan Sultan.
Justeru, untuk kemudiannya mengesyorkan DUN dibubar sebagai jalan terbaik adalah merupakan langkah terkebelakang setelah akur bahawa sememangnya Baginda Sultan mempunyai budibicara untuk atau tidak membubarkan DUN.
Bubarkan DUN bukan lagi suatu opsyen setelah Baginda Sultan membuat keputusannya (res judicata) kerana itu ibarat tidak menghormati dan mengingkari keputusan Baginda Sultan.
Pandang Prof Dr Shad yang mengatakan bahawa dalam kes Stephen Kalongningkan DUN sememangnya “masih bersidang” sedangkan diPerak sudah ditangguhkan tanpa tarikh ditetapkan sekian lama (adjourn sine dine) perbezaan itu pada saya (DrAbdul Rani) tidak membawa apa-apa makna yang kuat. Fasal 16(6) tidak menetapkan sokongan majoriti ADUN2 hendaklah (shall) diraih dalam sidang DUN. Maka penentuan Sultan diistannya bahawa sokongan majoriti sudah berpihak kepada BN adalah tidak salah disegi undang2. Bahawa adalah lebih baik sokongan majoriti ADUN2 dibuat semasa sidang DUN samalah seperti elok sembahyang dimasjid berjemaah berbanding sembahayang sendiri dirumah. Ataupun memberikan pengajaran (lecture) didalam kelas berbanding di padang rumput - namun sah tetap sah. Lagipun Dato Seri Nizar sudah akur (concede) beliau tidak ada lagi majoriti dan minta DUN dibubar. Fakta ini tidak lagi perlu dipertikaikan (not a fact in issue - agreed fact)
Berkenaan Fasal 10 Undang2 Tubuh Negeri Perak jelas bahawa Sultan mempunyai kuasa dan hanya bertanggungjawab mengadakan paling tidak satu sidang setiap 6 bulan - tempoh ini pun belum tamat dan akan hanya tamat mengikut kata panel2 itu - 15 Mei 2009. Maka Sultan mempunyai kata akhir (ultimate say) dan jika belum diperkenankan Sultan, jika sidang dibuat diDewan pun adalah tidak sah apatah lagi ditempat yang tidak diwartakan iaitu dibawah pokok?
Pun begitu, untuk sidang itu sah, suatu notis hendaklah diisukan oleh setiausaha DUN yang mana tidak dibuat. Notis ini adalah mandatori (wajib) sepertimana yang saya faham dari perbincangan panel2. Pun begitu, Fasal 10 Undang2 Tubuh Perak memberi Sultan kata akhir (ultimate say) samada sidang DUN boleh atau tidak dibuat. Dalam hal ini, saya tidak nampak relevannya perbezaan samada sesi DUN di tangguhkan, prorogue atau sebab dibubarkan seperti mana pandangan Prof Dr Shad bahawa jika di tangguhkan perkenan Sultan tidak diperlukan lagi. Bukankah sultan mempunyai kata akhir (ultimate say, veto)dibawah Fasal 10 undang2 Tubuh Perak untuk memerintah agar sidang yang ditangguhkanpun supaya tidak dibuat sehingga arahan selanjutnya dari Baginda Sultan. Tindakan “mengunci” adalah bukti Sultan tidak perkenankan sidang itu dibuat. Indulgence (kelonggaran) Baginda Sultan tidak boleh ditakrifkan sebagai bermaksud bahawa sidang DUN boleh dibuat tanpa perkenan atau permasyuharan Bagina Sultan sepertimana terdapat dalam Undang2 Tubuh Negeri Perak.
Bahawa hujah SPR adalah badan bebas dan tidak tertakluk kepada Speaker DUN dalam menentukan casual vacancy lebih kuat dan logik. Kuasa SPR sepertimana terkandung didalam Akta Pilihanraya. Speaker DUN sekadar pengaturcara/referee semasa sidang DUN, dan SPR tidak menjawab (accountable) kepada Speaker DUN. Apakah surat yang tidak bertarikh itu sah? Mengikut Mahkamah tidak. Mengapa? Dibawah undang2 kontrak pun, suatu perjanjian yang dipaksa (oppressive, undue influence dan sebagainya) adalah voidable (kesahannya boleh ditolak). Maka ADUN2 lompat itu sudah menafikan perletakkan jawatan mereka dan membatalkan surat tersebut. Lagipun mandat ADUN adalah dari rakyat (pengundi2) bukan dari parti - maka apa hak parti meminta mana2 ADUN letak jawatan jika melompat? Bukankah itu undue influence -dan dalam kontrakpun adalah voidable? Apapun, SPR bukan dibawah arahan Speaker DUN.
Lompat itu sah disisi undang2 dan dibenarkan oleh perlembagaan.
Jika parti2 politik dapat sampai kesuatu settlement, memanglah baik. Jika tidak Mahkamah adalah penyelesaian terbaik sama ada menang atau kalah. Membubarkan DUN pada saya adalah langkah kebelakang setelah Baginda Sultan membuat keputusan dan seoalah-olahnya tidak menghormati kewajaran Sultan ataupun Sultan tidak menggunakan kewajarannya bila tidak perkenakan DUN dibubar.
Adakah hanya 3 ADUN - dengan membubarkan DUN bermakna ADUN2 yang lain turut terpaksa hilang kerusi-kerusi mereka juga? Mereka-meraka ini tidak mempunyai ataupun menimbulkan apa-apa masaalahpun. Maka dimana ketidakwajaran Sultan? Bila Pakatan Rakyat mewawarkan lompat beramai-ramai ADUN ke pihak mereka tiada pula masaalah - maka kenapa pula kerana tiga ADUN yang melompat - isu ini diperbesar-besarkan. Rakyat perlu fikir, apakah mereka berfikiran dengan baik dan wajar? Apakah mereka ini mewakili semua rakyat Malaysia atau semua rakyat Perak atau sebahagian besar/ sebahagian kecil sahaja?
Maka soal wajar DUN dibubar atau tidak, yang sudah berlalu biarlah berlalu - sekarang tugas Mahkamah menyelesaikan dan pihak2 yang menyalah guna kuasa atau menggunakan kuasa yang salah perlu dipertanggungjawabkan.
Prof Madya Dr Abdul Rani Bin Kamarudin
Pensyarah Undang2 IIUM